Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, menjadi tuan rumah bagi Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) XIV dan Pekan Paralimpik Pelajar Daerah (PEPARPEDA) II Tingkat Provinsi Jawa Timur 2024 yang berlangsung pada 4-10 November 2024. Acara dua tahunan ini diikuti oleh 38 kota/kabupaten se-Jawa Timur dengan melibatkan ribuan atlet pelajar yang bersaing di 17 cabang olahraga.
Pada POPDA XIV, kontingen Kabupaten Pasuruan meraih prestasi membanggakan dengan menempati posisi keenam dalam klasemen akhir. Para atlet dari Pasuruan berhasil mengumpulkan total 32 medali, terdiri dari 17 emas, 7 perak, dan 11 perunggu. Prestasi ini tidak lepas dari kerja keras 151 atlet dan 48 pelatih yang tergabung dalam kontingen tersebut.
Berikut adalah beberapa perolehan medali emas yang diraih kontingen Pasuruan di berbagai cabang olahraga:Pencak Silat : Michele Kirana (Kelas A Putri), Fikrul Fathoni (Kelas A Putra), M. Andhika Prayoga (Kelas H Putra), dan Faradina Hamdi (Kelas E Putri) Renang : Dimas Arya Adicandra (400 meter gaya bebas), Aisyah Kirana Larasati (50 meter gaya bebas, 100 meter gaya bebas) Taekwondo : Putra Bagus Maulana (U78). Petanque : M. Yafi' dan M. Rafif Danadyyaksa (double putra) Bridge : Ika Putri Rifiadini dan M. Nasichun bersama M. Affan (Pasangan Putri dan Pasangan Putra). Kempo : Kamila Farha dan Icha Sazirah (embu berpasangan) Wushu : M. Adi Riyan (45 kg) Bulutangkis : Intan Sugianto dan Jasmin Early (ganda putri).
Untuk medali perak dari cabang olahraga Renang : Dimas Arya Andicandra, Venus A.H, Michael Cheryl Davin U., dan Revan Marcio S. (estafet 4 x 200 meter gaya bebas), Revan Marcio (200 meter gaya bebas dan 400 meter gaya ganti), Catur : Auliah Rohmah Hannah (catur cepat), Brigde: Arsinta Regina dan Citra Marissa (pasangan putri), Karate : Victor Belva (kata perorangan putra), Bulutangkis : Najikh Khoirul berpasangan Zahroh Nany (ganda campuran).
Sedangkan untuk medali perunggu dari cabang olahraga : Pencak Silat : M. Yusuf Firmasyah (kelas I putra), Eka Febrian Saputra (kelas D putra) Renang : Venus A. H dkk (estafet 4 x 100 meter gaya bebas) Taekwondo : Aneira Cindy ((U52) Petanque : Zaidan Bintang, M. Tuki dan Ainul Yakin (beregu putra) Bridge : Jasmine Ufairoh berpasangan dengan M. Affan (campuran) Karate : Nur Aziza (kata perorangan) Felicha Rizkia (perorangan putri -59) Kempo : Devina Wahyu R (randori putri 50 kg) Wushu : Pinkan Sairo (48 kg) dan Bulutangkis : M. Akmal Maulana berpasangan ABradja Tri (ganda putra).
Sementara itu, pada PEPARPEDA II yang juga digelar di Bangkalan, Kabupaten Pasuruan berhasil meraih posisi kedua dengan total 19 medali, terdiri dari 8 emas, 5 perak, dan 6 perunggu. Para atlet disabilitas dari Pasuruan berkompetisi di cabang olahraga para-atletik dan para-renang, dengan total 15 atlet dan 5 pendamping/pelatih.
Beberapa atlet PEPARPEDA yang meraih medali emas antara lain: Renang Disabilitas : Vanesa Maharani Mahmud (50 meter gaya kupu-kupu dan gaya dada). Muhammad Nazil Fajri Shodiki (50 meter gaya kupu-kupu), Aini Dwi Arianti (100 Meter gaya dada), Atletik Disabilitas : Defi Anestia (Lompat Jauh Putri T44 dan Lari 100 Meter Putri T44), Rizal Cahya Saputra (400 meter) dan Alifah Nurul Aini (Tolak Peluru),
Untuk medali perak renang disabilitas Vanesa Maharani Mahmud (50 meter gaya bebas) Muhammad Nazil Fajri Shidiki (50 meter gaya punggung) dan Aini Dwi Arianti (100 meter Gaya Dada) sedangkan Atletik Disabilitas Dedy Putra Suyitno (Lompat Jauh Putra) dan Zamira Fatimatuh Zahro (tolak Peluru).
Sedangkan peraih medali perunggu di Renang Disabilitas Muhammad Nazil Fajri Shodiki (100 meter gaya bebas) Annisa Syafa'ah (50 meter gaya kupu-kupu, 50 meter gaya bebas, 50 meter gaya punggung), dan Kayla Audrey Jeni Susanto (Lompat Jauh, Tolak Peluru).
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pasuruan, Mujiono, menyatakan rasa bangganya atas capaian ini. Menurutnya, prestasi yang diraih oleh para atlet menunjukkan semangat juang yang tinggi serta persiapan yang matang. Ia berharap hasil ini bisa menjadi motivasi bagi seluruh pelajar di Kabupaten Pasuruan untuk terus mengukir prestasi di bidang olahraga.
POPDA dan PEPARPEDA Jawa Timur 2024 ini tak hanya menjadi ajang kompetisi, namun juga sarana mempererat persaudaraan dan kebersamaan antar pelajar se-Jawa Timur, serta menunjukkan dukungan penuh bagi perkembangan olahraga pelajar di tingkat daerah.
Komentar (0)
Belum ada komentar
Tulis Disini